Kisah di 2017 part.1

Apa yang telah aku dapatkan selama beberapa bulan di 2017 ini.?
Ya, ulan menemukan banyak hal menyenangkan selama tahun 2017 yang berjalan sekarang. Oh iya, ulan proudly present  di instagram dalam akun gadungan fotografer. hehehe.

Pertama, ketika ulan ikut serta dalam Kelas Inspirasi Binjai Raya #2. Tadinya baca tentang kelas inspirasi ini dari facebook yang menandai dan ditulis beberapa teman SMA. Karena lagi nganggur dan yah tidak ada kerjaan di rumah, dan libur kuliah… yes, ulan mendaftar sebagai relawan dokumentator. Kebetulan ketua panitanya saat itu teman di SMA dulu, jadi link dan info-info langsung minta ke doi via line.

Tadinya, ulan pikir, yah Cuma ambil gambar saja, terus upload-upload tak ada ruginya. Ternyata, di hari H ulan malah ikut masuk ke kelas sebagai inspirator dadakan. Setelah brief paagi dengan salah satu inspirator senior di wilayah Sumatera Utara, dia Cuma minta kami (Ulan dan seorang lagi relawan dok, Intan namanya) untuk masuk ke kelas agar suasana tidak kosong berhubung Cuma ada tiga orang inspirator, dua orang fasil dan dua orang relawan dok. Jadi, bergantian diriku dan Intan masuk ke kelas. Kalau ulan masuk kelas, intan ambil gambar, intan masuk kelas ulan ambil gambar. Link video Klik di sini.

Dari Kelas Inspirasi ini, ada bebeapa hal yang ulan syukurin dalam hidup. Pertama, ulan bersyukur untuk hidup dengan semua kelebihan dan kekurangan, ulan bersyukur punya orangtua seperti ayah dan ibu, ulan bersyukur bisa sekolah yang bagus. Dan yang paling ulan sadari, dalam hal pendidikan di sekitar ulan, banyak hal ternyata di sekeliling ulan yang terlihat sempurna, tapi nyatanya hanya kamuflase belaka.

Kedua, setelah KIBR #2 ulan diajak untuk ambil bagian sebagai fasilitator Dokumentasi Kelas Inspirasi Medan #3 .  Wow, ulan bertemu orang-orang baik disini yang sedikit banyak membuat ulan berpikir masih banyak orang baik tanpa di bayar mau lelah lelahan untuk memberikan yang terbaik untuk anak-anak Sekolah Dasar.

Oh iya, sebenarnya kalau kalian lihat di youtube dengan keyword kelas inpsirasi, banyak yang muncul sekolah-sekolah yang terlihat bagus kan? Ada juga sih beberapa sekolah yang tampak fisiknya tidak bagus, tapi tak banyak. Nah, di KIM #3 ini, mereka (kenapa mereka? Ulan di bidang fasil dokumentasi, ada fasil bidang lain yang mengurusi soal sekolah yang akan di kunjungi dan bukan Ulan) mencari sekolah dengan tampak fisik yang tak baik serta keadaan ekonomi keluarga siswa SD yang kelas menengah ke bawah.

Singkat cerita, disini lebih lagi memberikan ulan pelajaran hidup. Masih ada ternyata sekolah dengan tidak adanya toilet, dan kami menemukan beberapa siswa yang buang air itu sembarangan. Dan sekolah pun berada di lingkungan perumahan siswa. Bayangkan, halaman sekolahmu dan halaman rumahmu itu sama, bayangkan peliharaanmu bisa berkeliaran di sekolahmu. Bayangkan lagi, ibumu bisa kapan saja mengecekmu disekolah karena jendela kelasmu dan jendela rumahmu berseberangan. Lucu memang kalau kamu baca ini sekarang, tapi kalau kamu menjadi Ulan disaat itu, aku merasa agak miris. Yah bisa di bilang ‘ini kota metropolitan dengan mall berdiri megah disana sini, tapi masih ada sekolah yang tak layak pakai.’  Link video bisa di buka disini dan ini .

Selanjutya, Pekan Inspirasi Medan menjadi pengalaman paling asik. Tidak banyak, ini hanyalah pameran foto yang disponsori oleh beberapa pihak. Kami mengadakan pameran foto dan acara-acara seru untuk menarik minat orang-orang untuk memberikan sumbangan berupa uang, keperluan sekolah, atau apapun yang dapat membantu sekolah-sekolah terpilih yang paling membutuhkan. Awalnya kami prihatin karena sekolah yang ulan kunjungi tak punya toilet, ada bangunan toiletnya tapi tak layak pakai. Pekan inspirasi bisa di lihat disini.

Nah, selanjutnya Ulan akan post pengalaman ‘hati’ ulan di sepanjang 2017 ini.